Terapkan Aturan 10-20-30 dan Dapatkan Presentasi Mengagumkan

Terapkan Aturan 10-20-30 dan Dapatkan Presentasi Mengagumkan

Tidak banyak orang yang suka membuat presentasi, sebab hal ini akan membutuhkan banyak waktu sampai berjam- jam dengan harapan setiap pesan akan diperhatikan oleh para audiens.

Salah satu ketakutan terbesar yaitu bagaimana jika pemirsa merasa bosan, frustasi, bahkan tertidur saat Kamu sedang menyampaikan presentasi.

Tidak perlu khawatir dengan hal tersebut, karena saat ini sudah ada metode yang memungkinkan Kamu membuat sebuah presentasi yang mampu menarik audiens dan memancing mereka memberikan umpan balik positif saat presentasi disampaikan.

Menerapkan Metode Presentasi 10- 20- 30

Metode presentasi ini sebenarnya sangat sederhana, dimana presentasi yang Kamu lakukan seharusnya tidak lebih dari 10 halaman, waktu menyampaikan materi tidak lebih dari 20 menit, serta ukuran font yang digunakan di atas 30pt pada halaman slide.

Membuat 10 Halaman Presentasi

Kecenderungan banyak orang termasuk para audiens Kamu yaitu mereka akan membuang setiap informasi yang dirasa tidak penting dan tidak bermanfaat.

Chris Anderson dari Harvard Business Review menjelaskan kalau banyak presentasi yang gagal sebab menyampaikan terlalu banyak halaman.

Sebagai orang yang akan menyampaikan presentasi kepada banyak orang, maka Kamu bisa berupaya untuk fokus pada satu topik tertentu.

Mulai presentasi Kamu dengan perkenalan, materi yang mendukung topik dan terfokus sekitar 3– 4 slide, jangan lupa menambahkan sebuah ilustrasi yang jadi poin penjelasan Kamu, dan tutup presentasi dengan ajakan untuk melakukan suatu hal.

Presentasi Dilakukan Tidak Lebih dari 20 Menit

Di tahun 1996, Profesor Joan Middendorf dan Alan Kalish dari University of Indiana menghasilkan sebuah makalah yang mempelajari mahasiswa yang hadir berkuliah.

Mereka membuat 2 pertemuan yang menarik, di mana pertemuan yang dicoba selama 20 menit dan periode kelas selama 50 menit.

Mahasiswa yang masuk kelas selama 20 menit ternyata mempunyai konsep dan fakta yang lebih baik daripada mereka yang hadir selama 50 menit.

Oleh sebab itu, Kamu harus dapat membuat sebuah presentasi tidak lebih dari 20 menit. Jika Kamu membuat lebih dari 20 menit, maka tidak akan ada audiens yang fokus mendengarkan.

Ukuran Font 30pt

Setiap manusia mampu memberikan respon yang baik terhadap rangsangan visual dan salah satu cara terbaik yang bisa dicoba yaitu dengan menggunakan teks yang besar dan mudah untuk dibaca.

Oleh sebab itu, Kamu harus memastikan bahwa ukuran font yang digunakan setidaknya 30pt.

Jangan menyajikan banyak teks dalam presentasi yang Kamu lakukan, gunakan alat bantu visual seperti grafik, ilustrasi, dan foto yang mendukung topik presentasi Kamu.

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi

  1. Tidak melakukan persiapan yang matang

Sering kali kita terlalu percaya diri buat membawakan materi yang kita kira cukup dikuasai. Hal itu akhirnya membuat kita tidak melakukan persiapan secara matang.

Mungkin saja ada dari kita yang tidak melakukan latihan atau tidak membawa catatan saat presentasi sehingga akhirnya tiba- tiba lupa saat melakukan presentasi. Hal ini salah besar dan harus dihindari.

Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, kalian tidak akan terlalu gugup dan tampak lebih rileks.

Sikap rileks kalian ini akan berpengaruh pada para audiens, lho! Mereka akan menikmati penampilan kalian, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kalian sampaikan.

  1. Komunikasi yang terlalu satu arah

Saking semangatnya menyampaikan materi, kadang pembicara tidak menyadari kalau dirinya hanya melakukan komunikasi satu arah. Tidak ada interaksi dengan audiens sehingga pembicara terkesan seperti menggurui.

Lemparkan beberapa pertanyaan singkat atau menunjuk audiens secara acak untuk dimintai pendapat. Mengabaikan audiens juga dapat terjadi jika kalian tidak melakukan kontak mata dengan mereka.

Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini bisa membuat audiens merasa bosan walaupun materi yang kalian bawakan menarik.

  1. Terlalu bertele- tele dalam presentasi

Menyampaikan presentasi yang memukau merupakan menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dipahami oleh para audiens.

Jadi, hindari menggunakan kata- kata atau kalimat yang terlalu panjang atau terlalu banyak menggunakan istilah- istilah asing.

Dilansir dari Harvard Business Review, terlalu banyak berbicara dengan jargon yang kurang familiar memang tergolong ke dalam kesalahan umum saat presentasi.

Oleh sebab itu, gunakan istilah- istilah yang familiar dengan audiens agar materi yang disampaikan dapat lebih dimengerti.

Dengan kata- kata atau istilah yang sulit dipahami, kalian justru membuat audiens bingung dan mengaburkan maksud dari inti yang ingin disampaikan.

Hal ini juga menyebabkan audiens bosan dan malas buat mendengar kelanjutan dari presentasi kalian. Usahakan juga untuk melakukan presentasi 20- 50 menit agar durasi tidak terlalu panjang.

  1. Berbicara dengan berbisik

Secara tidak sadar, sering kali kita berbicara kurang keras bahkan condong berbisik walaupun telah memakai mikrofon.

Hal tersebut bisa mengganggu jalannya presentasi sebab audiens tidak mendengar dengan baik materi apa yang kalian sampaikan.

Selalu ingat kalau kalian akan menyampaikan materi kepada banyak orang yang pastinya memerlukan suara yang jelas dan mudah dicerna.

Sampaikan kata- kata kalian secara jelas dengan intonasi pada kalimat- kalimat utama yang ingin dipertegas.

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi di Kabupaten Situbondo

  1. Tidak melakukan persiapan yang matang

Sering kali kita terlalu percaya diri buat membawakan materi yang kita kira cukup dikuasai. Hal itu akhirnya membuat kita tidak melakukan persiapan secara matang.

Mungkin saja ada dari kita yang tidak melakukan latihan atau tidak membawa catatan saat presentasi sehingga akhirnya tiba- tiba lupa saat melakukan presentasi. Hal ini salah besar dan harus dihindari.

Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, kalian tidak akan terlalu gugup dan tampak lebih rileks.

Sikap rileks kalian ini akan berpengaruh pada para audiens, lho! Mereka akan menikmati penampilan kalian, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kalian sampaikan.

  1. Komunikasi yang terlalu satu arah

Saking semangatnya menyampaikan materi, kadang pembicara tidak menyadari kalau dirinya hanya melakukan komunikasi satu arah. Tidak ada interaksi dengan audiens sehingga pembicara terkesan seperti menggurui.

Lemparkan beberapa pertanyaan singkat atau menunjuk audiens secara acak untuk dimintai pendapat. Mengabaikan audiens juga dapat terjadi jika kalian tidak melakukan kontak mata dengan mereka.

Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini bisa membuat audiens merasa bosan walaupun materi yang kalian bawakan menarik.

  1. Terlalu bertele- tele dalam presentasi

Menyampaikan presentasi yang memukau merupakan menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dipahami oleh para audiens.

Jadi, hindari menggunakan kata- kata atau kalimat yang terlalu panjang atau terlalu banyak menggunakan istilah- istilah asing.

Dilansir dari Harvard Business Review, terlalu banyak berbicara dengan jargon yang kurang familiar memang tergolong ke dalam kesalahan umum saat presentasi.

Oleh sebab itu, gunakan istilah- istilah yang familiar dengan audiens agar materi yang disampaikan dapat lebih dimengerti.

Dengan kata- kata atau istilah yang sulit dipahami, kalian justru membuat audiens bingung dan mengaburkan maksud dari inti yang ingin disampaikan.

Hal ini juga menyebabkan audiens bosan dan malas buat mendengar kelanjutan dari presentasi kalian. Usahakan juga untuk melakukan presentasi 20- 50 menit agar durasi tidak terlalu panjang.

  1. Berbicara dengan berbisik

Secara tidak sadar, sering kali kita berbicara kurang keras bahkan condong berbisik walaupun telah memakai mikrofon.

Hal tersebut bisa mengganggu jalannya presentasi sebab audiens tidak mendengar dengan baik materi apa yang kalian sampaikan.

Selalu ingat kalau kalian akan menyampaikan materi kepada banyak orang yang pastinya memerlukan suara yang jelas dan mudah dicerna.

Sampaikan kata- kata kalian secara jelas dengan intonasi pada kalimat- kalimat utama yang ingin dipertegas.

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi di Kabupaten Blitar

  1. Tidak melakukan persiapan yang matang

Sering kali kita terlalu percaya diri buat membawakan materi yang kita kira cukup dikuasai. Hal itu akhirnya membuat kita tidak melakukan persiapan secara matang.

Mungkin saja ada dari kita yang tidak melakukan latihan atau tidak membawa catatan saat presentasi sehingga akhirnya tiba- tiba lupa saat melakukan presentasi. Hal ini salah besar dan harus dihindari.

Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, kalian tidak akan terlalu gugup dan tampak lebih rileks.

Sikap rileks kalian ini akan berpengaruh pada para audiens, lho! Mereka akan menikmati penampilan kalian, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kalian sampaikan.

  1. Komunikasi yang terlalu satu arah

Saking semangatnya menyampaikan materi, kadang pembicara tidak menyadari kalau dirinya hanya melakukan komunikasi satu arah. Tidak ada interaksi dengan audiens sehingga pembicara terkesan seperti menggurui.

Lemparkan beberapa pertanyaan singkat atau menunjuk audiens secara acak untuk dimintai pendapat. Mengabaikan audiens juga dapat terjadi jika kalian tidak melakukan kontak mata dengan mereka.

Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini bisa membuat audiens merasa bosan walaupun materi yang kalian bawakan menarik.

  1. Terlalu bertele- tele dalam presentasi

Menyampaikan presentasi yang memukau merupakan menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dipahami oleh para audiens.

Jadi, hindari menggunakan kata- kata atau kalimat yang terlalu panjang atau terlalu banyak menggunakan istilah- istilah asing.

Dilansir dari Harvard Business Review, terlalu banyak berbicara dengan jargon yang kurang familiar memang tergolong ke dalam kesalahan umum saat presentasi.

Oleh sebab itu, gunakan istilah- istilah yang familiar dengan audiens agar materi yang disampaikan dapat lebih dimengerti.

Dengan kata- kata atau istilah yang sulit dipahami, kalian justru membuat audiens bingung dan mengaburkan maksud dari inti yang ingin disampaikan.

Hal ini juga menyebabkan audiens bosan dan malas buat mendengar kelanjutan dari presentasi kalian. Usahakan juga untuk melakukan presentasi 20- 50 menit agar durasi tidak terlalu panjang.

  1. Berbicara dengan berbisik

Secara tidak sadar, sering kali kita berbicara kurang keras bahkan condong berbisik walaupun telah memakai mikrofon.

Hal tersebut bisa mengganggu jalannya presentasi sebab audiens tidak mendengar dengan baik materi apa yang kalian sampaikan.

Selalu ingat kalau kalian akan menyampaikan materi kepada banyak orang yang pastinya memerlukan suara yang jelas dan mudah dicerna.

Sampaikan kata- kata kalian secara jelas dengan intonasi pada kalimat- kalimat utama yang ingin dipertegas.

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi di Kota Malang

  1. Tidak melakukan persiapan yang matang

Sering kali kita terlalu percaya diri buat membawakan materi yang kita kira cukup dikuasai. Hal itu akhirnya membuat kita tidak melakukan persiapan secara matang.

Mungkin saja ada dari kita yang tidak melakukan latihan atau tidak membawa catatan saat presentasi sehingga akhirnya tiba- tiba lupa saat melakukan presentasi. Hal ini salah besar dan harus dihindari.

Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, kalian tidak akan terlalu gugup dan tampak lebih rileks.

Sikap rileks kalian ini akan berpengaruh pada para audiens, lho! Mereka akan menikmati penampilan kalian, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kalian sampaikan.

  1. Komunikasi yang terlalu satu arah

Saking semangatnya menyampaikan materi, kadang pembicara tidak menyadari kalau dirinya hanya melakukan komunikasi satu arah. Tidak ada interaksi dengan audiens sehingga pembicara terkesan seperti menggurui.

Lemparkan beberapa pertanyaan singkat atau menunjuk audiens secara acak untuk dimintai pendapat. Mengabaikan audiens juga dapat terjadi jika kalian tidak melakukan kontak mata dengan mereka.

Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini bisa membuat audiens merasa bosan walaupun materi yang kalian bawakan menarik.

  1. Terlalu bertele- tele dalam presentasi

Menyampaikan presentasi yang memukau merupakan menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dipahami oleh para audiens.

Jadi, hindari menggunakan kata- kata atau kalimat yang terlalu panjang atau terlalu banyak menggunakan istilah- istilah asing.

Dilansir dari Harvard Business Review, terlalu banyak berbicara dengan jargon yang kurang familiar memang tergolong ke dalam kesalahan umum saat presentasi.

Oleh sebab itu, gunakan istilah- istilah yang familiar dengan audiens agar materi yang disampaikan dapat lebih dimengerti.

Dengan kata- kata atau istilah yang sulit dipahami, kalian justru membuat audiens bingung dan mengaburkan maksud dari inti yang ingin disampaikan.

Hal ini juga menyebabkan audiens bosan dan malas buat mendengar kelanjutan dari presentasi kalian. Usahakan juga untuk melakukan presentasi 20- 50 menit agar durasi tidak terlalu panjang.

  1. Berbicara dengan berbisik

Secara tidak sadar, sering kali kita berbicara kurang keras bahkan condong berbisik walaupun telah memakai mikrofon.

Hal tersebut bisa mengganggu jalannya presentasi sebab audiens tidak mendengar dengan baik materi apa yang kalian sampaikan.

Selalu ingat kalau kalian akan menyampaikan materi kepada banyak orang yang pastinya memerlukan suara yang jelas dan mudah dicerna.

Sampaikan kata- kata kalian secara jelas dengan intonasi pada kalimat- kalimat utama yang ingin dipertegas.

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi di Kabupaten Gresik

  1. Tidak melakukan persiapan yang matang

Sering kali kita terlalu percaya diri buat membawakan materi yang kita kira cukup dikuasai. Hal itu akhirnya membuat kita tidak melakukan persiapan secara matang.

Mungkin saja ada dari kita yang tidak melakukan latihan atau tidak membawa catatan saat presentasi sehingga akhirnya tiba- tiba lupa saat melakukan presentasi. Hal ini salah besar dan harus dihindari.

Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, kalian tidak akan terlalu gugup dan tampak lebih rileks.

Sikap rileks kalian ini akan berpengaruh pada para audiens, lho! Mereka akan menikmati penampilan kalian, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kalian sampaikan.

  1. Komunikasi yang terlalu satu arah

Saking semangatnya menyampaikan materi, kadang pembicara tidak menyadari kalau dirinya hanya melakukan komunikasi satu arah. Tidak ada interaksi dengan audiens sehingga pembicara terkesan seperti menggurui.

Lemparkan beberapa pertanyaan singkat atau menunjuk audiens secara acak untuk dimintai pendapat. Mengabaikan audiens juga dapat terjadi jika kalian tidak melakukan kontak mata dengan mereka.

Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini bisa membuat audiens merasa bosan walaupun materi yang kalian bawakan menarik.

  1. Terlalu bertele- tele dalam presentasi

Menyampaikan presentasi yang memukau merupakan menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dipahami oleh para audiens.

Jadi, hindari menggunakan kata- kata atau kalimat yang terlalu panjang atau terlalu banyak menggunakan istilah- istilah asing.

Dilansir dari Harvard Business Review, terlalu banyak berbicara dengan jargon yang kurang familiar memang tergolong ke dalam kesalahan umum saat presentasi.

Oleh sebab itu, gunakan istilah- istilah yang familiar dengan audiens agar materi yang disampaikan dapat lebih dimengerti.

Dengan kata- kata atau istilah yang sulit dipahami, kalian justru membuat audiens bingung dan mengaburkan maksud dari inti yang ingin disampaikan.

Hal ini juga menyebabkan audiens bosan dan malas buat mendengar kelanjutan dari presentasi kalian. Usahakan juga untuk melakukan presentasi 20- 50 menit agar durasi tidak terlalu panjang.

  1. Berbicara dengan berbisik

Secara tidak sadar, sering kali kita berbicara kurang keras bahkan condong berbisik walaupun telah memakai mikrofon.

Hal tersebut bisa mengganggu jalannya presentasi sebab audiens tidak mendengar dengan baik materi apa yang kalian sampaikan.

Selalu ingat kalau kalian akan menyampaikan materi kepada banyak orang yang pastinya memerlukan suara yang jelas dan mudah dicerna.

Sampaikan kata- kata kalian secara jelas dengan intonasi pada kalimat- kalimat utama yang ingin dipertegas.

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi di Kabupaten Lumajang

  1. Tidak melakukan persiapan yang matang

Sering kali kita terlalu percaya diri buat membawakan materi yang kita kira cukup dikuasai. Hal itu akhirnya membuat kita tidak melakukan persiapan secara matang.

Mungkin saja ada dari kita yang tidak melakukan latihan atau tidak membawa catatan saat presentasi sehingga akhirnya tiba- tiba lupa saat melakukan presentasi. Hal ini salah besar dan harus dihindari.

Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, kalian tidak akan terlalu gugup dan tampak lebih rileks.

Sikap rileks kalian ini akan berpengaruh pada para audiens, lho! Mereka akan menikmati penampilan kalian, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kalian sampaikan.

  1. Komunikasi yang terlalu satu arah

Saking semangatnya menyampaikan materi, kadang pembicara tidak menyadari kalau dirinya hanya melakukan komunikasi satu arah. Tidak ada interaksi dengan audiens sehingga pembicara terkesan seperti menggurui.

Lemparkan beberapa pertanyaan singkat atau menunjuk audiens secara acak untuk dimintai pendapat. Mengabaikan audiens juga dapat terjadi jika kalian tidak melakukan kontak mata dengan mereka.

Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini bisa membuat audiens merasa bosan walaupun materi yang kalian bawakan menarik.

  1. Terlalu bertele- tele dalam presentasi

Menyampaikan presentasi yang memukau merupakan menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dipahami oleh para audiens.

Jadi, hindari menggunakan kata- kata atau kalimat yang terlalu panjang atau terlalu banyak menggunakan istilah- istilah asing.

Dilansir dari Harvard Business Review, terlalu banyak berbicara dengan jargon yang kurang familiar memang tergolong ke dalam kesalahan umum saat presentasi.

Oleh sebab itu, gunakan istilah- istilah yang familiar dengan audiens agar materi yang disampaikan dapat lebih dimengerti.

Dengan kata- kata atau istilah yang sulit dipahami, kalian justru membuat audiens bingung dan mengaburkan maksud dari inti yang ingin disampaikan.

Hal ini juga menyebabkan audiens bosan dan malas buat mendengar kelanjutan dari presentasi kalian. Usahakan juga untuk melakukan presentasi 20- 50 menit agar durasi tidak terlalu panjang.

  1. Berbicara dengan berbisik

Secara tidak sadar, sering kali kita berbicara kurang keras bahkan condong berbisik walaupun telah memakai mikrofon.

Hal tersebut bisa mengganggu jalannya presentasi sebab audiens tidak mendengar dengan baik materi apa yang kalian sampaikan.

Selalu ingat kalau kalian akan menyampaikan materi kepada banyak orang yang pastinya memerlukan suara yang jelas dan mudah dicerna.

Sampaikan kata- kata kalian secara jelas dengan intonasi pada kalimat- kalimat utama yang ingin dipertegas.

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi di Kabupaten Bojonegoro

  1. Tidak melakukan persiapan yang matang

Sering kali kita terlalu percaya diri buat membawakan materi yang kita kira cukup dikuasai. Hal itu akhirnya membuat kita tidak melakukan persiapan secara matang.

Mungkin saja ada dari kita yang tidak melakukan latihan atau tidak membawa catatan saat presentasi sehingga akhirnya tiba- tiba lupa saat melakukan presentasi. Hal ini salah besar dan harus dihindari.

Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, kalian tidak akan terlalu gugup dan tampak lebih rileks.

Sikap rileks kalian ini akan berpengaruh pada para audiens, lho! Mereka akan menikmati penampilan kalian, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kalian sampaikan.

  1. Komunikasi yang terlalu satu arah

Saking semangatnya menyampaikan materi, kadang pembicara tidak menyadari kalau dirinya hanya melakukan komunikasi satu arah. Tidak ada interaksi dengan audiens sehingga pembicara terkesan seperti menggurui.

Lemparkan beberapa pertanyaan singkat atau menunjuk audiens secara acak untuk dimintai pendapat. Mengabaikan audiens juga dapat terjadi jika kalian tidak melakukan kontak mata dengan mereka.

Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini bisa membuat audiens merasa bosan walaupun materi yang kalian bawakan menarik.

  1. Terlalu bertele- tele dalam presentasi

Menyampaikan presentasi yang memukau merupakan menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dipahami oleh para audiens.

Jadi, hindari menggunakan kata- kata atau kalimat yang terlalu panjang atau terlalu banyak menggunakan istilah- istilah asing.

Dilansir dari Harvard Business Review, terlalu banyak berbicara dengan jargon yang kurang familiar memang tergolong ke dalam kesalahan umum saat presentasi.

Oleh sebab itu, gunakan istilah- istilah yang familiar dengan audiens agar materi yang disampaikan dapat lebih dimengerti.

Dengan kata- kata atau istilah yang sulit dipahami, kalian justru membuat audiens bingung dan mengaburkan maksud dari inti yang ingin disampaikan.

Hal ini juga menyebabkan audiens bosan dan malas buat mendengar kelanjutan dari presentasi kalian. Usahakan juga untuk melakukan presentasi 20- 50 menit agar durasi tidak terlalu panjang.

  1. Berbicara dengan berbisik

Secara tidak sadar, sering kali kita berbicara kurang keras bahkan condong berbisik walaupun telah memakai mikrofon.

Hal tersebut bisa mengganggu jalannya presentasi sebab audiens tidak mendengar dengan baik materi apa yang kalian sampaikan.

Selalu ingat kalau kalian akan menyampaikan materi kepada banyak orang yang pastinya memerlukan suara yang jelas dan mudah dicerna.

Sampaikan kata- kata kalian secara jelas dengan intonasi pada kalimat- kalimat utama yang ingin dipertegas.

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi di Kabupaten Madiun

  1. Tidak melakukan persiapan yang matang

Sering kali kita terlalu percaya diri buat membawakan materi yang kita kira cukup dikuasai. Hal itu akhirnya membuat kita tidak melakukan persiapan secara matang.

Mungkin saja ada dari kita yang tidak melakukan latihan atau tidak membawa catatan saat presentasi sehingga akhirnya tiba- tiba lupa saat melakukan presentasi. Hal ini salah besar dan harus dihindari.

Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, kalian tidak akan terlalu gugup dan tampak lebih rileks.

Sikap rileks kalian ini akan berpengaruh pada para audiens, lho! Mereka akan menikmati penampilan kalian, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kalian sampaikan.

  1. Komunikasi yang terlalu satu arah

Saking semangatnya menyampaikan materi, kadang pembicara tidak menyadari kalau dirinya hanya melakukan komunikasi satu arah. Tidak ada interaksi dengan audiens sehingga pembicara terkesan seperti menggurui.

Lemparkan beberapa pertanyaan singkat atau menunjuk audiens secara acak untuk dimintai pendapat. Mengabaikan audiens juga dapat terjadi jika kalian tidak melakukan kontak mata dengan mereka.

Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini bisa membuat audiens merasa bosan walaupun materi yang kalian bawakan menarik.

  1. Terlalu bertele- tele dalam presentasi

Menyampaikan presentasi yang memukau merupakan menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dipahami oleh para audiens.

Jadi, hindari menggunakan kata- kata atau kalimat yang terlalu panjang atau terlalu banyak menggunakan istilah- istilah asing.

Dilansir dari Harvard Business Review, terlalu banyak berbicara dengan jargon yang kurang familiar memang tergolong ke dalam kesalahan umum saat presentasi.

Oleh sebab itu, gunakan istilah- istilah yang familiar dengan audiens agar materi yang disampaikan dapat lebih dimengerti.

Dengan kata- kata atau istilah yang sulit dipahami, kalian justru membuat audiens bingung dan mengaburkan maksud dari inti yang ingin disampaikan.

Hal ini juga menyebabkan audiens bosan dan malas buat mendengar kelanjutan dari presentasi kalian. Usahakan juga untuk melakukan presentasi 20- 50 menit agar durasi tidak terlalu panjang.

  1. Berbicara dengan berbisik

Secara tidak sadar, sering kali kita berbicara kurang keras bahkan condong berbisik walaupun telah memakai mikrofon.

Hal tersebut bisa mengganggu jalannya presentasi sebab audiens tidak mendengar dengan baik materi apa yang kalian sampaikan.

Selalu ingat kalau kalian akan menyampaikan materi kepada banyak orang yang pastinya memerlukan suara yang jelas dan mudah dicerna.

Sampaikan kata- kata kalian secara jelas dengan intonasi pada kalimat- kalimat utama yang ingin dipertegas.

Kesalahan-Kesalahan Umum saat Presentasi di Kabupaten Bangkalan

  1. Tidak melakukan persiapan yang matang

Sering kali kita terlalu percaya diri buat membawakan materi yang kita kira cukup dikuasai. Hal itu akhirnya membuat kita tidak melakukan persiapan secara matang.

Mungkin saja ada dari kita yang tidak melakukan latihan atau tidak membawa catatan saat presentasi sehingga akhirnya tiba- tiba lupa saat melakukan presentasi. Hal ini salah besar dan harus dihindari.

Menguasai materi presentasi juga akan meningkatkan rasa percaya diri. Dengan begitu, kalian tidak akan terlalu gugup dan tampak lebih rileks.

Sikap rileks kalian ini akan berpengaruh pada para audiens, lho! Mereka akan menikmati penampilan kalian, sehingga secara tidak langsung juga akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi yang kalian sampaikan.

  1. Komunikasi yang terlalu satu arah

Saking semangatnya menyampaikan materi, kadang pembicara tidak menyadari kalau dirinya hanya melakukan komunikasi satu arah. Tidak ada interaksi dengan audiens sehingga pembicara terkesan seperti menggurui.

Lemparkan beberapa pertanyaan singkat atau menunjuk audiens secara acak untuk dimintai pendapat. Mengabaikan audiens juga dapat terjadi jika kalian tidak melakukan kontak mata dengan mereka.

Gaya presentasi dengan mengabaikan para audiens seperti ini bisa membuat audiens merasa bosan walaupun materi yang kalian bawakan menarik.

  1. Terlalu bertele- tele dalam presentasi

Menyampaikan presentasi yang memukau merupakan menyampaikan materi presentasi dengan lugas dan dapat dipahami oleh para audiens.

Jadi, hindari menggunakan kata- kata atau kalimat yang terlalu panjang atau terlalu banyak menggunakan istilah- istilah asing.

Dilansir dari Harvard Business Review, terlalu banyak berbicara dengan jargon yang kurang familiar memang tergolong ke dalam kesalahan umum saat presentasi.

Oleh sebab itu, gunakan istilah- istilah yang familiar dengan audiens agar materi yang disampaikan dapat lebih dimengerti.

Dengan kata- kata atau istilah yang sulit dipahami, kalian justru membuat audiens bingung dan mengaburkan maksud dari inti yang ingin disampaikan.

Hal ini juga menyebabkan audiens bosan dan malas buat mendengar kelanjutan dari presentasi kalian. Usahakan juga untuk melakukan presentasi 20- 50 menit agar durasi tidak terlalu panjang.

  1. Berbicara dengan berbisik

Secara tidak sadar, sering kali kita berbicara kurang keras bahkan condong berbisik walaupun telah memakai mikrofon.

Hal tersebut bisa mengganggu jalannya presentasi sebab audiens tidak mendengar dengan baik materi apa yang kalian sampaikan.

Selalu ingat kalau kalian akan menyampaikan materi kepada banyak orang yang pastinya memerlukan suara yang jelas dan mudah dicerna.

Sampaikan kata- kata kalian secara jelas dengan intonasi pada kalimat- kalimat utama yang ingin dipertegas.