Pengertian Critical Thinking di Kabupaten Boyolali

Secara garis besar, critical thinking merupakan sebuah kemampuan untuk dapat berpikir lebih jernih serta lebih rasional terhadap apa yang harus dilakukan maupun terhadap apa yang harus dipercaya.

Bisa juga critical thinking dimaknai sebagai sebuah pola pikir yang dimiliki oleh individu agar tidak menerima informasi secara begitu saja.

Diperlukan sebuah pola pikir untuk mengevaluasi serta menganalisis kebenaran dari informasi tersebut. Pastinya mereka yang sudah dapat berpikir kritis juga akan lebih tepat dalam mengambil keputusan terhadap masalah yang sedang dialami.

Selain itu ada beberapa kemampuan lain ketika seseorang bisa menerapkan keterampilan critical thinking dalam kehidupannya. Berikut ini merupakan beberapa di antaranya.

  1. Dapat lebih mudah memahami hubungan antara logika serta gagasan.
  2. Dapat melakukan identifikasi, membangun, sekaligus melaksanakan evaluasi terhadap argumen.
  3. Dapat melakukan deteksi terhadap ketidak kositenan serta kesalahan umum dalam bernalar.
  4. Mampu menyelesaikan sebuah permasalahan yang dihadapi secara sistematis.
  5. Dapat melakukan identifikasi relevansi serta pentingnya sebuah gagasan.
  6. Mampu merenungkan sebuah pembenaran terhadap keyakinan sekaligus nilai- nilai yang ada dalam diri seseorang.

Kemampuan berpikir kritis bukanlah tentang seberapa banyak informasi yang dimiliki oleh seseorang. Bahkan belum tentu seseorang yang memiliki ingatan yang begitu baik serta tahu begitu banyak fakta memiliki critical thinking dalam dirinya. Namun critical thinking merupakan sebuah pola pikir untuk mengetahui bagaimana akibat terhadap apa yang mereka tahu.

Mereka yang mempunyai kemampuan berpikir ini biasanya akan lebih tahu bagaimana memanfaatkan informasi yang diterima sebagai metode penyelesaian sebuah masalah. Tidak hanya itu mereka juga dapat mencari informasi yang relevan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *